Skema MISB, Mahasiswa Sosiologi FISIP UNS Ikuti Magang Mandiri di Tribun Solo

 

SOSIO FISIP UNS (16/6)-Merdeka Belajar Kampus Merdeka merupakan program yang dicanangkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) untuk mahasiswa yang ingin mencari ilmu di luar program kegiatan mengajar dan belajar di kelas. Program ini tentu menjadi ketertarikan tersendiri bagi sebagian besar mahasiswa di Indonesia. Selain dijadikan jembatan untuk turun secara langsung ke lingkungan kerja, program MBKM juga memberi banyak keuntungan lainnya, seperti memperluas relasi, menambah wawasan, dan sebagian ada yang mendapatkan bantuan biaya hidup dari Kemendikbud Atau instansi itu sendiri. Kegiatan Magang Mandiri adalah salah satu dari rangkaian program MBKM yang menuntut kemandirian dan inisiatif mahasiswa untuk lebih proaktif mengkomunikasikan ketertarikan serta kebutuhannya untuk masuk ke dalam industri kerja lewat kegiatan magang.

 

Beberapa mahasiswa dari Program Studi Sosiologi FISIP UNS yang berantusias mengikuti kegiatan magang mandiri, salah satunya adalah Liana Puji Rahayu NIM D0321056, dibimbing oleh Dr. Argyo Demartoto, M. Si., selaku DosenPembimbing Lapangan. Liana aktif mengikuti kegiatan magang mandiri pada periode Februari sampai Juni 2024 di Tribun Solo. Tribun Solo adalah salah satu perusahaan media yang bertempat di Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar. Di Tribun Solo, Liana banyak belajar tentang tata cara penulisan akademik maupun non akademik yang baik dan benar, kemudian beberapa kali diajarkan untuk melakukan edit video, karena pada dasarnya di Tribun Solo Liana magang sebagai editor. Tugas editor yang ditargetkan mengunggah 10 artikel dalam sehari membuat peserta magang terbiasa bekerja di bawah tekanan dan mulai memahami cara-cara penulisan yang baik.

 

Sebagai editor konten, banyak pembelajaran yang bisa diambil dari mengikuti magang mandiri Tribun Solo, salah satunya adalah para peserta menjadi lebih melek berita dan cepat tanggap terhadap fenomena yang terjadi di masyarakat. Penulisan berita juga dapat dijadikan jembatan untuk memahami metode penulisan ilmiah yang baik dan benar. Pengalaman tersebut tidak hanya didapat dari menulis konten saja, namun bisa juga dari pemberitaan praktis, dimana peserta magang dapat belajar bagaimana berkomunikasi dengan baik dengan narasumber yang diwawancarai atau masyarakat.

 

Penulis: Liana Puji Rahayu

Editor: Novel Adryan Purnomo