Kuliah Tamu: “Configuring Catholicism in Contemporary Timor Leste”
SOSIO FISIP UNS (25/10) – Program Studi Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Sebelas Maret, kembali mengadakan kuliah tamu pada mata kuliah Sosiologi Agama. Kuliah tamu tersebut menjadi salah satu rangkaian dari Guest Lecture Series yang menghadirkan dosen tamu yang bekerja sama dengan Department of Anthropology, College of Art and Sciences, University of Saskatchewan (USask), Canada dan Sociology Program, Faculty of Social Sciences and Humanities, Universiti Kebangsaaan Malaysia (UKM). Guest lecture series bertujuan untuk memberikan pengetahuan, pengalaman, dan pembelajaran baru bagi mahasiswa. Kegiatan kuliah tamu bertajuk “Configuring Catholicism in Contemporary Timor Leste” dilaksanakan secara daring via zoom, pada Jumat 25 Oktober 2024, pukul 10.00 – 11.30 WIB.
Kuliah tamu menghadirkan Dr. Susanna Barness yang merupakan dosen Department of Anthropology, College of Art and Sciences, University of Saskatchewan (USask), Canada. Kuliah tamu ini diinisiasi oleh mata kuliah Sosiologi Agama yang diampu oleh Dr. Yuyun Sunesti, G.D.Soc., M.A. Berjalannya kuliah tamu dipandu oleh Arya Danendra Kurnia Dipraja (D0322017) Mahasiswa Sosiologi FISIP UNS, sebagai moderator.
Pada kesempatan kali ini, Dr. Susanna Barness membawakan materi yang berkaitan dengan penelitian mengenai praktik agama Katolik di Timor Leste yang sudah pernah ia lakukan. Timor Leste menjadi negara dengan jumlah masyarakat yang menganut agama Katolik terbesar nomor 2 di Asia Tenggara setelah Filipina. Jumlah pemeluk agama Katolik di Timor Leste tak terlepas dari sejarah Timor Leste yang pernah merasakan kolonialisme dari Portugis dan okupasi militer Indonesia. Hal tersebut mendorong pertumbuhan agama Katolik secara pesat di Timor Leste.
Dr. Susanna memaparkan bahwa agama Katolik menjadi bagian yang penting dalam kehidupan yang beririsan dengan identitas serta budaya masyarakat. Pemahaman dan praktek agama serta kebudayaan melekat satu sama lain pada masyarakat Timor Leste. Hal ini ditunjukkan pada masyarakat yang mengatakan “May your faith be your culture” yang dapat diartikan menjadi “Semoga keimananmu menjadi budaya.” Dr. Susanna memberikan contoh praktek agama Katolik di Timor Leste yang bertempat di daerah Babulu. Masyarakat Babulu mayoritas beragama Katolik, dalam kehidupan praktek agama Katolik dilakukan oleh masyarakat setempat. Namun, di samping pemahaman mereka mengenai agama katolik, sebagian dari masyarakat masih melakukan ritual kepercayaan Maromak.
Maromak merupakan salah satu kepercayaan tradisional masyarakat Timor Leste yang memiliki unsur-unsur dari animisme. Ritual kepercayaan Maromak didasarkan pada budaya yang sudah melekat sejak nenek moyang mereka. Sehingga, sebagian masyarakat selain melakukan praktik agama Katolik, juga melakukan ritual kepercayaan Maromak. Agama dan budaya menjadi aspek yang berdampingan dalam kehidupan masyarakat. Dr. Susanna juga memaparkan praktik keagamaan, misalnya praktik baptis bagi bayi yang dapat berpengaruh pada parentage. Praktik baptis pada bayi dianggap menjadi langkah penting bagi kehidupan bayi di masa yang akan datang, khususnya dalam hal penerimaan dalam agama serta hubungan antara orang tua dengan bayi.
Dr. Susanna juga menjelaskan berbagai praktik agama di daerah pedesaan maupun perkotaan di Timor Leste. Beberapa kesamaannya yaitu, keikutsertaan dalam praktik agama dalam proses baptis, misa, upacara pernikahan, dan ritual agama lainnya yang dilakukan bersama dengan keluarga dan masyarakat. Selain itu, masyarakat timor leste juga menggunakan simbol-simbol tertentu dalam kehidupan mereka untuk merefleksikan apa yang menjadi pemahaman masyarakat.
Penjelasan Dr. Susanna memberikan pemahaman dan pengetahuan baru bagi mahasiswa. Sesi pemaparan berjalan dengan lancar dan memantik keinginan mahasiswa untuk bertanya dan berdiskusi secara aktif terkait dengan tema dan pemaparan materi. Rangkaian acara kuliah tamu berjalan dengan lancar, kemudian ditutup oleh Dr. Yuyun Sunesti, G.D.Soc., M.A. yang mengucapkan terima kasih kepada Dr, Susanna Barness atas kerjasama untuk melaksanakan kuliah tamu. Diharapkan kegiatan kuliah tamu dan kerja sama lainnya dapat dilaksanakan kembali di masa yang akan datang.
Penulis: Triana Rahmawati dan Aisya Lu’luil Maknun