Press Release FGD Pemberdayaan Masyarakat Dengan Pendekatan Kapabilitas dan Penguatan CSR Untuk Pelestarian Lingkungan Hidup Studi Kasus PT. Indaco Warna Dunia

SOSIO FISIP UNS (16/7)-Sabtu, 16 Juli 2022, Dosen Program Studi Sosiologi FISIP UNS, Dra. Sri Hilmi Pujihartati, M.Si mengadakan Focus Group Discussion 1 bertajuk Pemberdayaan Masyarakat Dengan Pendekatan Kapabilitas dan Penguatan CSR Untuk Pelestarian Lingkungan Hidup Studi Kasus PT. Indaco Warna Dunia. FGD ini merupakan rangkaian pengumpulan data dan informasi dalam rangka Penelitian Disertasi Doktor (PDD) PNBP UNS yang sedang digarap oleh Dra. Sri Hilmi Pujihartati, M.Si. Dengan Promotor Prof. Dr. Ismi Dwi Astuti Nurhaeni, M.Si, Co Promotor 1 Dr. Argyo Demartoto, M.Si serta Co Promotor 2 Dr. Argyo Demartoto, M.Si. Dipilihnya judul ini merupakan bukti keseriusan beliau untuk terlibat mengatasi permasalahan pemberdayaan masyarakat khususnya Dukuh Dadagan dan Karangkidul, Kabupaten Karanganyar. Permasalahan lingkungan sudah menjadi isu global dan lokal yang perlu ditangani melalui kolaborasi berbagai aktor termasuk industri besar di sekitar lingkungan tersebut. Sebagai salah satu perusahaan besar yang berlokasi di Karanganyar, PT. Indaco Warna Putra memiliki tanggungjawab terhadap lingkungan masyarakat sekitar wilayah berdirinya perusahaan. FGD yang dilaksanakan di Kantor Balai Desa Pulosari diharapkan mampu menjadi forum yang mewadahi ide dan aspirasi berbagai aktor yang terlibat dalam pelaksanaan kegiatan CSR PT. Indaco Warna Putra.

Selama FGD berlangsung, para peserta aktif menyampaikan pendapatnya terkait pelaksanaan kegiatan yang berorientasi pada pelestarian lingkungan hidup dipandu oleh moderator, Dr. Argyo Demartoto, M.Si. Peserta yang terlibat diantaranya perwakilan Lingkungan Hidup Kabupaten Karanganyar; CSR Kampung Harmoni; Dinas Perwakilan LSM Gita Pertiwi; Ketua RW dan beberapa RT setempat; kader harmoni program Bank Sampah, Kelompok Bermain, PAUD, bidang peternakan serta warga setempat. Keberlanjutan dan konsistensi pelaksanaan program menjadi poin penting dalam FGD kali ini. Tantangan pasca pandemi menyebabkan program-program CSR Kampung Harmoni mengalami penurunan. Oleh karena itu diperlukan strategi yang tepat untuk membangun kembali semangat dan motivasi para aktor yang terlibat baik kader, warga, pemerintah maupun CSR Kampung Harmoni.

 

Penulis : Novel Adryan Purnomo