Mahasiswa dan Dosen Sosiologi FISIP UNS Melakukan Pengabdian Masyarakat untuk Mengembangkan Layanan Pendidikan Inklusi di Yayasan Al Firdaus

SOSIO FISIP UNS – Mahasiswa Sosiologi, FISIP UNS mengikuti kegiatan pengabdian bersama dosen yang bekerja sama dengan mitra. Kegiatan Pengabdian ini diikuti oleh mahasiswa Sosiologi FISIP UNS yang beranggotakan Bambang Pujo Legowo, Raymondha Elsha Cardena, Cuk Jasmine Kadarinondi, Ryan Bagus Putro Utomo, dan Syifa Ainun Nisa dibawah bimbingan Dr. Drajat Tri Kartono M.Si selaku Ketua Tim Pengabdian serta Theofilus Apolinaris Suryadinata S.Fil., M.A, Atik Catur Budiati, S.Sos, M.A, serta Bachtiar Suryo Bawono S.Sos selaku anggota tim pengabdian. Kegiatan ini berfokus pada bidang kajian Pembangunan Manusia dan Daya Saing Bangsa, tim ini bekerja sama dengan Yayasan Al Firdaus dan Unit Puspa Al Firdaus. Berangkat dari masalah mitra, yaitu Yayasan Lembaga Pendidikan Al Firdaus (YLPAF), yang belum mampu menyelenggarakan pelayanan inklusi secara tuntas. Ketuntasan yang dimaksud adalah layanan yang diberikan kepada anak dan orang tua. Hal ini karena beberapa faktor seperti belum optimalnya jejaring sekolah inklusi dimana YLPAF sebagai sumber belajar, terbatasnya jumlah Guru Pendamping Khusus, kurangnya pendampingan terhadap orang tua dengan anak berkebutuhan khusus serta belum ada aturan/norma/NSPK pelaksanaan akomodasi layak inklusi. Tujuan pengabdian ini membantu permasalahan mitra dalam penuntasan pelayanan inklusi melalui beberapa kegiatan pengabdian.

Tahap pertama melalui pengembangan jejaring sekolah inklusi YLPAF sebagai pusat sumber belajar sekolah inklusi lainnya di wilayah Kota Surakarta. Berkaitan dengan kapasitas asesmen, kemampuan adaptasi kurikulum dan pengelolaan kelas organisasi jaringan klaster. Pembentukan jejaring ini diawali dengan penandatanganan MoU dan MoA sebagai bentuk komitmen pihak yang terlibat dalam membangun sekolah inklusi terpadu di Surakarta. Terdapat 5 sekolah yang tergabung dalam jejaring, diantaranya TK/PAUD Saymara Sukoharjo, SD Negeri 1 Pajang Surakarta, SD Negeri Bromantakan 56 Surakarta, SD Alam Aminah Sukoharjo dan SD Al Islam 2 Jamsaren Surakarta. Diharapkan dengan adanya jejaring ini YLPAF dapat menjadi rujukan belajar bagi sekolah inklusi lain di wilayah Surakarta sehingga mengoptimalkan layanan inklusi secara tuntas.

Setelah terbentuk jejaring sekolah inklusi dan adanya kesepakatan antar pihak di dalam jejaring, kemudian dilaksanakan kegiatan pelatihan serta magang caregiver. Kegiatan ini diikuti guru dari anggota jejaring sekolah dan mahasiswa sebagai upaya meningkatkan kemampuan teoritis dan praktis terkait pendidikan dan pelayanan inklusi. Kegiatan pelatihan dan magang dilaksanakan selama 4 hari, dengan rincian kegiatan pelatihan sendiri dilakukan tanggal 9-10 Oktober 2023 berupa pemberian materi dari praktisi pendidikan inklusi. Kemudian kegiatan magang caregiver juga dilaksanakan 2 hari pada tanggal 18-19 Oktober 2023, peserta magang belajar menangani ABK di SD Al Firdaus dan Unit Layanan Puspalenta. Pelatihan caregiver memiliki 36 JP (jam pelajaran) yang mana sesuai standar pelatihan guru yang diadakan UNS beserta mitra YLPAF.

Program selanjutnya yaitu seminar pendampingan support group tenang profesional bagi orang tua ABK.  Orang tua ABK menghadapi tantangan yang lebih besar dalam merawat anaknya, kegiatan ini bertujuan menjadi wadah untuk diskusi antar orang tua dan membantu orang tua dalam mengasuh ABK. Seminar pendampingan ini dilaksanakan pada 21 Oktober 2023, topik yang diangkat adalah pola pendampingan anak berkebutuhan khusus di rumah. Pemateri atau narasumber yang dihadirkan ada dua yaitu Dr. Joko Yuwono, M.Pd. sebagai Dosen PLB UNS dan praktisi inklusif serta ibu Dr. Nazliah Hanum, M.Sc, Sp.A. Harapannya setelah mengikuti pendampingan ini orang tua menjadi lebih paham tentang pola pengasuhan ABK di rumah sehingga penanganan anak lebih optimal tidak hanya di sekolah saja. Kegiatan ini juga menjadi jawaban bahwa orang tua ABK juga perlu mendapat pendampingan karena juga berpengaruh terhadap perkembangan anak itu sendiri. Peserta dari pendampingan support group merupakan orang tua ABK dari mitra YLPAF serta orang tua ABK sekolah inklusi yang sudah tergabung dalam Jejaring Sekolah Inklusi.

Luaran dalam kegiatan pengabdian ini dilakukan melalui publikasi prosiding IcoSaPS, dokumentasi kegiatan yang dituangkan dalam bentuk foto dan video. Selain itu, luaran kegiatan pengabdian juga berupa pembuatan modul pelatihan caregiver serta NSPK. Modul tersebut berisikan materi yang telah diperoleh selama proses magang dan pelatihan. Penyusunan modul bertujuan sebagai upaya dari tim pengabdian untuk berperan aktif dalam pendidikan inklusi di Indonesia. Perwujudan pengabdian ini juga tertuang dalam bentuk NSPK (Norma, Standar, Prosedur, dan Kriteria) yang dapat digunakan di tingkat sekolah untuk melakukan evaluasi dan penataan akomodasi layak untuk sekolah inklusi.

 

Penulis:

Syifa Ainun Nisa (D0320079), Ryan Bagus Putro Utomo (D0320071), Bambang Pujo Legowo (D0320018),  Cuk Jasmine Kadarinondi (D0320023),  dan Raymondha Elsha Cardena (D0320102)

Editor:

Triana Rahmawati dan Aisya Lu’luil Maknun