Prodi Sosiologi Menghadiri Konferensi Nasional Sosiologi ke-X di Kupang, NTT

SOSIO FISIP UNS (13/6)-Delegasi Program Studi Sosiologi FISIP UNS yang dipimpin oleh Kepala Program Studi Sosiologi FISIP UNS, Dr. Argyo Demartoto, M.Si. beserta 6 utusan lain menghadiri Konferensi Nasional Sosiologi ke-X di Kupang NTT, 7-9 Juni 2023 yang digelar oleh Asosiasi Program Studi Sosiologi Indonesia (APSSI).

KNS X bertemakan Hubungan Masyarakat dan Elite Dalam Mewujudkan Indonesia Maju, yang diikuti oleh 142 program studi Sosiologi di Indonesia sebagai anggota APSSI. Dalam kegiatan tersebut Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Prof. Dr. Muhadjir Effendy, M.A.P. menjadi keynote speaker dan menyampaikan materinya secara virtual dan Ketua Departemen Politik dan Pemerintahan Fisipol UGM, Dr. Abdul Gaffar Karim, M.A., sebagai keynote speech.

Ketua APSSI, Dr. Harmona Daulay S.Sos., M.Si. dan Ketua Panitia KNS X Dr. Idham Irwansyah, S.Sos., M.Pd. dari Universitas Negeri Makasar selaku ketua panitia menyatakan bahwa KNS merupakan kegiatan tahunan APSSI. Kegiatan ini diharapkan mempunyai kontribusi terhadap pemecahan masalah pembangunan bangsa. KNS X digelar di Hotel Kristal, Kupang, NTT, 7-9 Juni 2023 dan Universitas Muhammadiyah Kupang, selaku tuan rumah berusaha untuk menjadi tuan rumah yang baik bagi semua peserta konferensi yang datang dari berbagai daerah.

Prof. Dr. Zainur Wula, M.Si, Rektor Universitas Muhammadiyah Kupang menyambut gembira seluruh peserta KNS X bahkan menjamunya dengan gala dinner di Aula UMK.

Pembicara dalam KNS X diantaranya Deputi V bidang Politik, Hukum, Keamanan, Pertahanan dan Hak
Jaleswari Pramodhawardani., Sekjen Ikatan Sosiologi Indonesia dan Wakil Rektor 3 UGM, Dr. Arie Sujito, Direktur Eksekutif Populi Center, Afrimadona, PHD., dan Rektor Universitas Muhammadiyah, Prof. Dr. Zainur Wula.

KNS X membahas beberapa sub-tema dalam 5 kelas diskusi paralel yaitu 1. Identitas, Masyarakat dan Elite dalam Pemilu Indonesia; 2. Agama dalam Hubungan Elite dan Masyarakat dalam Pembangunan; 3. Gender, Kesetaraan Berpolitik dan Kepentingan Publik; 4. Kekuasaan, Pembangunan dan Krisis Lingkungan serta 5. Masyarakat, Adat dan Perhutanan Sosial.

Acara ditutup dengan penandatanganan Nota Kesepahaman Antar Prodi Sosiologi Se-Indonesia tentang Kerjasama Bidang Pendidikan, Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat dan Tata Kelola Dalam Rangka Membentuk Ekosistem Merdeka Belajar – Kampus Merdeka (MBKM) yang ditandatangani 51 Program Studi S1, S2 dan S3 Program Studi Sosiologi Se-Indonesia.

Selain itu peserta mengunjungi berbagai destinasi wisata yang ada di Kota Kupang seperti Pantai Lasiana, beberapa sentra produksi tenun NTT dan UMKM.